SMA NEGERI 1 TANJUNG MENERIMA PENGHARGAAN SEKOLAH DENGAN PANGAN JAJANAN ANAK SEKOLAH (PJAS) AMAN
Rabu, 7 Desember 2022
Editor : Tim Media SMAN 1 Tanjung
Tanjung – Sebagai tindak lanjut telah dilaksanakannya 3 Program Prioritas Nasional Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Balai Besar POM Mataram menyelenggarakan Pertemuan Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan 3 Program Prioritas Nasional Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 7 Desember 2022 di Hotel Lombok Astoria Mataram dan dihadiri oleh OPD yang terkait Program Desa Pangan Aman, Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas dan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman, serta 22 sekolah dari Lombok Utara dan Lombok Timur.
Kegiatan diawali oleh sambutan dari Kepala BPOM, Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kesadaran masyarakat NTB akan pentingnya keamanan obat dan makanan naik dari 68% pada tahun lalu menjadi 72% pada tahun ini. Namun berada di posisi ke-4 paling bawah setelah Papua. Sedangkan intervensi jajanan anak sekolah baru 18,5%.
Kegiatan dilanjutkan oleh sambutan dari Sekda Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si sekaligus membuka acara. Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa sehat bukan hanya tampilan yang menarik, namun harus jelas bahan dan proses pembuatannya.
Acara selanjutnya yaitu penyerahan penghargaan atau sertifikat kepada 22 sekolah yang diintervensi dari Lombok Utara dan Lombok Timur, salah satunya adalah SMA Negeri 1 Tanjung. Sekda Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si dan Kepala BPOM, Dra. I Gusti Ayu Adhi Aryapatni, Apt menyerahkan penghargaan Sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman kepada SMA Negeri 1 Tanjung yang diterima oleh Ibu Kepala SMA Negeri 1 Tanjung, Fatmawati, S.Ag., M.M.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan hasil intervensi BPOM dan diakhiri dengan tanya jawab. Peserta terlihat semangat dan antusias mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir. Diharapkan dari adanya Kegiatan Monitoring dan Evaluasi ini Tim Keamanan pangan Desa, petugas pasar, dan Kader Keamanan Pangan Sekolah hendaknya mengawal Rencana Aksi yang sudah direncanakan untuk tahun 2023.